0 0,00*
Kisah Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris (Tales of Prophet Muhammad SAW Bilingual Edition)Overlay E-Book Reader
Muhammad Vandestra

Kisah Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris (Tales of Prophet Muhammad SAW Bilingual Edition)

EPUB (mit DRM) sofort downloaden
Downloads sind nur in Italien möglich!


Produktdetails

Verlag
Dragon Promedia
Erschienen
2018
Sprache
English
Indonesian
Seiten
CCXXXII
Infos
CCXXXII Seiten
ISBN
978-3-96246-508-7

Kurztext / Annotation

Kisah Kehidupan Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Dalam Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris Bersumberkan Dari Al-Quran & Al-Hadist.

Tales of Prophet Muhammad SAW Bilingual Edition In English & Indonesia Languange Edition. Based from The Noble Quran & Al-Hadith.

Ketika cahaya tauhid padam di muka bumi, maka kegelapan yang tebal hampir saja menyelimuti akal. Di sana tidak tersisa orang-orang yang bertauhid kecuali sedikit dari orang-orang yang masih mempertahankan nilai-nilai ajaran tauhid. Maka Allah SWT berkehendak dengan rahmat-Nya yang mulia untuk mengutus seorang rasul yang membawa ajaran langit untuk mengakhiri penderitaan di tengah-tengah kehidupan. Dan ketika malam mencekam, datanglah matahari para nabi. Kedatangan Nabi tersebut sebagai bukti terkabulnya doa Nabi Ibrahim AS kekasih Allah SWT, dan sebagai bukti kebenaran berita gembira yang disampaikan oleh Nabi Isa AS.

Allah SWT menyampaikan salawatnya kepada Nabi itu, sebagai bentuk rahmat dan keberkahan. Para malaikat pun menyampaikan salawat kepadanya sebagai bentuk pujian dan permintaan ampunan, sedangkan orang-orang mukmin bersalawat kepadanya sebagai bentuk penghormatan. Allah SWT berfirman:

'Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.' (QS. al-Azhab: 56)

Sebelumnya Allah SWT mengutus para nabi-Nya sebagai rahmat kepada kaum dan zaman mereka saja, namun Allah SWT mengutus beliau saw sebagai rahmat bagi alam semesta. Beliau saw datang dengan membawa rahmat yang mutlak untuk kaum di zamannya dan untuk seluruh zaman. Allah SWT berfirman, 'Dan aku tidak mengutusmu kecuali sebagai rahmat bagi alam semesta.'

Hakikat dakwah para nabi sebelumnya adalah menyebarkan Islam, begitu juga ajaran yang dibawa oleh Nabi yang terakhir adalah Islam. Beliau saw adalah Muhammad bin Abdillah bin Abdul Muthalib, anak seorang wanita Quraisy. Beliau saw adalah pemimpin anak-anak Nabi Adam as. Beliau saw adalah hamba Allah SWT dan Rasul-Nya, serta rahmat Allah SWT yang dihadiahkan kepada umat manusia dan bangsa jin meliputi segala zaman dan alam.

Prophet Muhammad SAW from Mecca, unified Arabia into a single religious polity under Islam faith. Believed by Muslims to be a prophet and messenger of Allah SWT (God), Muhammad is almost universally considered by Muslims as the last prophet sent by God to mankind. While non-Muslims generally regard Muhammad as the founder of Islam, Muslims consider him to have restored the unaltered original monotheistic faith of Prophet Abraham, Prophet Moses, Prophet Jesus and other prophets.

Born approximately in 570 CE in the Arabian city of Mecca, Prophet Muhammad SAW was orphaned at an early age; he was raised under the care of his paternal uncle Abu Talib. After his childhood Muhammad primarily worked as a merchant. Occasionally he would retreat to a cave in the mountains for several nights of seclusion and prayer; later, at age 40, he reported at this spot, that he was visited by Angel Gabriel and received his first revelation from Allah SWT (God). Three years after this event Prophet Muhammad SAW started preaching these revelations publicly, proclaiming that 'God is One'.

Prophet Muhammad SAW, may the mercy and blessings of God be upon him, is the man beloved by more than 1.5 billion Muslims. He is the man who taught us patience in the face of adversity, and taught us to live in this world but seek eternal life in the hereafter. It was to Prophet Muhammad SAW that God revealed the Quran. Along with this Book of guidance God sent Prophet Muhammad SAW, whose behavior and high moral standards are an example to us all. Prophet Muhammad's life was the Quran. He understood it, he loved it and he lived his life based on its standards. He taught us to recite the Holy Quran, to live by its principles and to love it. When Muslims declare their faith in One God, they also declare their belief that Muhammad is the sl

Textauszug

Kisah Nabi Muhammad SAW

Ketika cahaya tauhid padam di muka bumi, maka kegelapan yang tebal hampir saja menyelimuti akal. Di sana tidak tersisa orang-orang yang bertauhid kecuali sedikit dari orang-orang yang masih mempertahankan nilai-nilai ajaran tauhid. Maka Allah SWT berkehendak dengan rahmat-Nya yang mulia untuk mengutus seorang rasul yang membawa ajaran langit untuk mengakhiri penderitaan di tengah-tengah kehidupan. Dan ketika malam mencekam, datanglah matahari para nabi. Kedatangan Nabi tersebut sebagai bukti terkabulnya doa Nabi Ibrahim AS kekasih Allah SWT, dan sebagai bukti kebenaran berita gembira yang disampaikan oleh Nabi Isa AS.

Allah SWT menyampaikan salawatnya kepada Nabi itu, sebagai bentuk rahmat dan keberkahan. Para malaikat pun menyampaikan salawat kepadanya sebagai bentuk pujian dan permintaan ampunan, sedangkan orang-orang mukmin bersalawat kepadanya sebagai bentuk penghormatan. Allah SWT berfirman:

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (QS. al-Azhab: 56)

Sebelumnya Allah SWT mengutus para nabi-Nya sebagai rahmat kepada kaum dan zaman mereka saja, namun Allah SWT mengutus beliau saw sebagai rahmat bagi alam semesta. Beliau saw datang dengan membawa rahmat yang mutlak untuk kaum di zamannya dan untuk seluruh zaman. Allah SWT berfirman, "Dan aku tidak mengutusmu kecuali sebagai rahmat bagi alam semesta."

Hakikat dakwah para nabi sebelumnya adalah menyebarkan Islam, begitu juga ajaran yang dibawa oleh Nabi yang terakhir adalah Islam. Beliau saw adalah Muhammad bin Abdillah bin Abdul Muthalib, anak seorang wanita Quraisy. Beliau saw adalah pemimpin anak-anak Nabi Adam as. Beliau saw adalah hamba Allah SWT dan Rasul-Nya, serta rahmat Allah SWT yang dihadiahkan kepada umat manusia.

Beliau saw lahir di tanah Arab. Ketika itu malam gelap, tiba-tiba Abdul Muthalib membayangkan bahwa matahari telah terbit, lalu ia bangun dan ternyata mendapati dirinya di pertengahan malam, keheningan yang luar biasa menyelimuti gurun yang terbentang. Ia menuju pintu kemah, lalu menyaksikan bintang-bintang bersinar di langit, dan dunia tampak di selimuti dengan malam. Ia kembali menutup pintu kemah dan tidur. Belum lama ia dikuasai oleh rasa kantuk yang amat sangat, sehingga ia kembali bermimpi untuk kedua kalinya. Segala sesuatunya tampak jelas kali ini, Sesungguhnya sesuatu yang besar memerintahnya untuk melaksanakan perintah yang sangat penting, "Galilah zamzam!" Dalam mimpinya Abdul Muthalib bertanya: "Apakah itu zamzam?" Kemudian untuk kedua kalinya perintah itu mengatakan bahwa ia diperintahkan untuk menggali zamzam. Belum lama Abdul Muthalib melihat sesuatu yang bersembunyi itu, sehingga ia berdiri di tempat tidurnya dan hatinya berdebar dengan keras. Abdul Muthalib bangkit, lalu ia membuka pintu kemah kemudian pergi ke gurun yang luas. Apakah arti zamzam? Tiba-tiba pikirannya dipenuhi dengan cahaya yang datang dari jauh, bahwa pasti zamzam adalah sebuah sumur, tetapi apa yang diinginkan oleh suara yang datang dalam tidur itu agar ia menggali sumur, di sana tidak ada jawaban selain satu jawaban dari pertanyaan ini, yaitu agar orang-orang yang berhaji dan berkeliling di sekitar Ka'bah dapat meminumnya. Tetapi apa nilai dari sumur itu sendiri, bukankah di sana terdapat banyak sumur yang dapat diminum oleh orang-orang yang berhaji.

Abdul Muthalib duduk di tengah-tengah pasir gurun pada pertengahan malam, ia memikirkan bintang-bintang sembari merenungkan cerita-cerita kuno yang mengatakan tentang sumur yang memancar darinya air sebagai akibat dari pukulan kaki Nabi Ismail as, di sana juga ada cerita yang mengatakan bahwa sumur itu telah binasa sesuai dengan perjalanan zaman.

Matahari terbit di atas gurun Jazirah Arab, Abdul Muthalib keluar menemui orang-orang, dan menceritakan kepada mereka bahwa ia akan menggali

Beschreibung für Leser

Unterstützte Lesegerätegruppen: PC/MAC/eReader/Tablet